POLA PIKIR K3
Nama : Dini Achnafani
NIM : 16113083
Fakultas: SITH-sains
Kritis, kreatif dan konstruktif, itulah yang dimaksud dengan pola pikir K3. Pola pikir ini dibutuhkan untuk menangani masalah-masalah yang ada disekitar kita dan menghasilkan solusi yang tetap sesuai dengan nilai-nilai masyarakat. Berikut penjelasannya.
Kritis yaitu pola pikir yang menunjukkan seseorang tidak mudah percaya terhadap suatu pendapat atau hal lain. Orang yang berpikir kritis cenderung akan mencari kelemahan dan kesalahan pemikiran orang lain. Hal ini membuat ia menjadi peka terhadap perubahan dan akan terbiasa menganalisa.
Pola pikir kedua yaitu kreatif, dimana seseorang yang kreatif akan memiliki jalan pikiran yang berbeda dengan yang lain dan selalu menemukan hal-hal baru dari lingkungan sekitarnya. Orang yang berpikir kreatif akan memiliki banyak jalan dalam menyelesaikan permasalahan yang dihadapinya yang bahkan seringkali tidak terpikirkan oleh orang lainnya.
Sedangkan pola pikir yang ketiga yaitu konstruktif. Sesuai arti secara bahasa yaitu membangun, orang yang memiliki pemikiran konstruktif akan membangun ide-ide yang dimilikinya secara terstruktur. Ia juga akan memberikan jawaban atas permasalahan yang dihadapinya tanpa mengabaikan pendapat orang lain.
Dan mengapa kita harus memiliki ketiganya?
Berpikir kritis tidak hanya sekedar mengkritisi atau bahkan mencemooh keadaan di sekitar kita. Kita juga harus memiliki dasar dari pemikiran tersebut. Setelah itu kita keluarkan gagasan-gagasan kreatif kita untuk memecahkan masalah-masalah tersebut. Dan terakhir kita bangun dan susun ide-ide kita agar bisa teralisasi tentu saja. Jadi tidak hanya sekadar omong kosong.
Nah, teman-teman, memang gampang jika hanya berteori soal ini. Tapi kita harus membiasakannya, agar kita tidak hanya "numpang duduk di kelas", tapi juga memiliki visi dan tujuan yang jelas.
Semangat untuk Indonesia, kawan!!
0 komentar:
Posting Komentar