OSKM ITB 2013

Senin, 26 Agustus 2013



Tanggal 24 Agustus 2013 adalah hari penutupan OSKM ITB 2013.

Esensi Tugas Angkatan dan Resume Seminar OSKM 2013

Jumat, 23 Agustus 2013

Nama : Lutfi Andhika
NIM : 16413251
Fakultas : FTTM

TUGAS ANGKATAN :
          Pagi ini kami melaksanakan tugas angkatan untuk membuat hashtag "#untukindonesia". Saya berperan sebagai bagian dari huruf i pertama pada kata indonesia. Prosesnya cukup mudah dikarenakan sebelumnya sudah ada pembagian tugas dalam penyusunan. Hanya saja mula-mula kami tidak tahu darimana fotonya akan diambil sehingga terjadi kebingungan. Namun, setelah kami tahu darimana fotonya akan diambil, dengan koordinasi dari PJ yang cukup apik, kami dengan cepat membentuk hastag tsb. Intinya, dengan melakukan tugas tersebut, kita dapat melatih jiwa toleransi dan kepemimpinan kita dalam suatu kerjasama tim. Ada bagian yang mengatur, dan ada bagian yang diatur. Semua aspek tersebut sangatlah penting agar dapat berjalannya suatu sistem dengan baik dan benar.


SEMINAR :
Pembawa Acara : Maria Selena


A.        Narasumber I : Bapak Gita Wirjawan

Pemateri yang pertama yaitu menteri perdagangan yang sekaligus menjabat sebagai ketua PBSI, Bapak Gita Wirjawan yang menjelaskan panjang lebar mengenai perekonomian Indonesia. Beliau mengatakan bahwa perekonomian Indonesia itu berada di peringkat 15 di dunia. Hal ini pun bisa ditingkatkan lagi dengan cara mengusung tema pentingnya kearifan lokal. Kearifan lokal di sini maksudnya adalah semua hal yang ada harus kembali kepada daerah asalnya. Jangan sampai kita ini bergantung kepada negara lain. Kita sebagai bangsa Indonesia harus bisa mengisi konsumsi-konsumsi dalam negeri dengan produk dalam negerinya sendiri. Maka dari itu tinggalkanlah produk-produk luar negeri seperti halnya dalam bidang elektronik .Saat ini banyak sekali masyarakat Indonesia dari kalangan bawah menengah sampai kalangan atas menggunakan alat elektronik (Hand-phone, Televisi,dll.)dengan merk Samsung, Sony, dll. Pikir deh sekarang, berapa banyak orang pintar di negeri ini? Contohnya saja mahasiswa ITB yang dikenal dengan kecerdasan luar biasa mahasiswanya. Jadi gak ada alasan untuk anak ITB gak bisa membuat hp ataupun mobil dengan label atau merk dalam negeri yang mana produk tersebut bisa dipakai oleh masyarakat luas di Indonesia. Kalau saja hal itu terjadi pasti ketergantungan bangsa kita akan merk-merk dari luar negeri akan bisa ditekan lagi dan produk dalam negeri omsetnya bisa melonjak tajam.
Contohlah bangsa Korea yang merupakan negara Reformasi Agraria. Mereka bisa menghasilkan produksi pangan yang baik dan bisa mengekspornya ke beberapa negara. Sudah 20 tahun terakhir Korea tidak hanya mengekspor dalam bidang pertanian tapi juga dalam hal budaya. Sangat jelas terlihat bagaimana budaya korea masuk ke Indonesia bahkan dunia, contohnya saja “gangnam style” yang begitu populer. Indonesia pun pasti bisa seperti Korea.
Ada dua mantan Presiden Indonesia yang berasal dari hasil didikan ITB, yang pertama yaitu Bapak Ir. Soekarno dan Prof Dr. Bj. Habibie. Bung Karno yang merupakan alumni FTSL ITB sudah memiliki sebuah pandangan yang sangat jelas mengenai bagaimana bangsa Indonesia ke depannya sebelum tahun 1945. Beliau menginginkan Indonesia merdeka dan akhirnya Indonesia bisa merdeka 17 Agustus 1945. Maka dari itu tidak ada yang tidak mungkin jika kita mau berusaha.

“ If you want it, you will get it.” Kata Bapak Gita Wirjawan.


B.     Narasumber II : WANADRI (oleh Indra Hidayat – Teknik Mesin ITB ’09)

Luas Daratan Indonesia kurang lebih 1,9 Juta km2. Sedangkan luas perairannya mencapai 3,6 Juta km2. Ini berarti luas perairan Indonesia hampir 70% dari luas total Indonesia. Ini adalah keadaan nyata Indonesia saat ini, dan tergantung bagaimana cara kita mengelola perairan Indonesia ini. Pada Awal Proklamasi, Daerah perairan Indonesia diukur dari garis pantai masing-masing pulau yang termasuk daerah Indonesia. Luasnya hanya 1,5 juta km2. Hal ini menyebabkan di antara kepulauan Indonesia masih ada perairan Internasional, sehingga bila orang Australia ingin pergi berlayar ke belahan bumi Utara, dapat melewati perairan internasional tersebut. Namun dengan adanya Deklarasi Juanda 1957, peraturan daerah perairan Indonesia diubah. Menjadi 12 mil dari garis pantai pulau-pulau terluar Indonesia. Sehingga didapatkan luas perairan yang sekarang ini. Yang lebih hebatnya lagi, Deklarasi ini sudah diakui PBB, serta dapat terwujud tanpa adanya pertumpahan darah.
Keadaan Indonesia sangat beragam, antara lain
1. Di Indonesia terdapat bioregional, artinya di satu sisi terdapat flora dan fauna khas Asia, sedang di sisi lain terdapat flora fauna khas Australia.
2. Garis Pantai Indonesia merupakan yang terpanjang kedua di dunia, setelah Kanada
3. Terdiri dari kurang lebih 17 ribu pulau
4. Sungai di Indonesia bermacam-macam bentuknya. Sungai di Kalimantan bentuknya datar, sedangkan di Jawa bentuknya curam (daerah pegunungan)
5. Terdapat banyak kawasan Karst, dan baru dijelajahi 3-4% oleh manusia
6. Terdapat Kawasan Medan Khas, yaitu Puncak Gunung JayaWijaya di Papua. Unik karena terdapat salju abadi di daerah dekat Khatulistiwa
7. Keanekaragaman Dataran. Contohnya Pulau Kalimantan datar, Pulau Jawa bergunung-gunung
8. Terdapat Jajaran Gunung Berapi dari Pulau Sumatera sampai Nusa Tenggara, atau yang lebih sering disebut dengan Cincin Api
9. Penyebaran Kultur di Indonesia sangat beragam
Indonesia saat ini berorientasi pada darat,sehingga lebih mudah dimasuki budaya-budaya dari Utara, seperti Korea, Jepang, dll. Coba bandingkan dengan masa Majapahit yang berorientasi pada laut, sehingga bisa menguasai negara-negara seperti Thailand, Vietnam, dll.
Indonesia berbatasan langsung dengan 10 Negara, sehingga sangat sering terjadi pencaplokan wilayah/pulau. Untuk itu Wanadri melakukan usaha pembangunan Patung Bung Karno dan Bung Hatta di pulau-pulau terluar Indonesia agar menunjukkan bahwa pulau tersebut bagian dari Indonesia.


C.    Narasumber III: Ibu Tri Mumpuni

Ibu Tri Mumpuni sangat berjasa karena telah menjadi pemberdaya listrik di lokasi-lokasi terpencil di Indonesia. Tema yang disampaikan adalah INTEGRITAS DAN KOMPETENSI ALUMNI ITB UNTUK KEMANDIRIAN DAN KESEJAHTERAAN BANGSA
Ciri-ciri seseorang yang berintegritas dan berkompeten:
1.       Mempunyai pengetahuan dan logika
2.       Memiliki empati
3.      Serta mampu menyatukan empati dengan logika, dengan kata lain menyinkronkan antara hati dan pikiran.

Indonesia berpenduduk lebih dari 200 juta. Mirisnya, lebih dari 100 juta orang belum merasakan terangnya lampu dan lebih dari 3000 desa belum tersedia akses listrik. Padahal, banyak daerah terpencil di Indonesia yang memiliki sumber tenaga listrik yang besar. Misalnya saja di Cisolok, terdapat tenaga geotermal yang dengan mudah dimanfaatkan untuk membangkitkan tenaga listrik. Sayangnya, sampai sekarang belum juga dimanfaatkan.

Seseorang harus memiliki integritas agar tidak dengan mudah menjual kekayaan Indonesia ke pihak asing begitu saja.

Definisi ekonomi saat ini:
“Kerja atau usaha manusia membuat usaha seimbang antara invest dan konsumsi untuk mencapai setinggi-tingginya pertumbuhan”
Padahal seharusnya, pertumbuhan harus terikat pada nilai optimal untuk kesejahteraan masyarakat lokal dan daya dukung lingkungan setempat.
Sekarang ini, ekonomi menjadi alat dari kebiasaan perhitungan rutin sehari-hari untuk mencapai angka bagi kepentingan pemilik modal dan teknologi tanpa peduli aspek kemanusiaan dan keberlanjutan lingkungan.

Definisi kewirausahaan sosial:
“Setiap orang adalah unik. Keunikan harus dihargai dan dijunjung tinggi ekonomi adalah keadaan kehidupan jutaan manusia melakukan kegiatan yang disukainya sebaik-baiknya”
Makin baik hasil mereka, makin baiklah ekonomi
Namun sistem ekonomi sekarang ini tidak manusiawi.
Seorang wirausaha sosial mencoba membuat alternatif dalam sosial ekonomi sehari-hari untuk menjadi lebih manusiawi

Hal-hal yang semestinya dilakukan:
1.       Pelurusan visi pembangunan
Memberi akses kepada anak Indonesia untuk hidup dengan layak
2.       Perubahan paradigma investasi
Paradigma investasi saat ini adalah pro industri dan pro perdagangan global. Yaitu dimana komponen-komponen keuangan, teknologi, manajemen, dan sumber daya lokal bersatu dengan mengabaikan komunitas lokal. Sehingga penduduk lokal tersebut menerima symptom kemiskinan dari hal ini.
Paradigma investasi yang baik adalah pro kemanfaatan dan pro komunitas lokal. Dimana semua komponen di atas termasuk juga komunitas lokal juga termasuk di dalamnya. Hal ini dapat menyejahterakan penduduk setempat.
3.       Pembatasan pertumbuhan usaha


D.   Narasumber IV: Indie Corp. (oleh Kak Saska)

Kak Saska adalah CEO dari Riset Indie. Apa itu Riset Indie? Bisa dibilang itu adalah riset suka-suka dari ketertarikan subjektif anggota riset tersebut.

Sejauh ini Riset Indie telah mengerjakan 2 project, yaitu:
1.  Project Polaroid
          Di latar belakangi perusahaan polaroid yang bangkrut pada tahun 2008 karena kamera polaroid analog yang mahal kalah bersaing dengan camera digital. Kemudian ada seorang mantan kameramen polaroid yang tidak setuju dan kemudian menggalang dana untuk membeli pabrik polaroid dan merisetnya dari 0.
Langkah yang dilakukan oleh tim Riset Indie adalah membeli kamera polaroid analaog klasik. Mereka mengambil foto dengan kamera tersebut dan kemudian menjual jual hasil foto tersebut. Sayangnya karena pengalaman yang masih minim, project ini gagal dan bangkrut.
2.  Project Alinea
            Indonesia first animatonic. Animatonic adalah robot yang digerakkan, menggunakan topeng dan make up sehingga tampak seperti makhluk asli. Kak Saska melihat potensi apabali anak-anak dari teknik elektro dan seni rupa digabungkan, akan menghasilkan animatonic yang hebat. Akhirnya tim Riset Indie mencoba untuk membuat animatonic alien yang bernama alinea. Setelah dicoba, hasilnya sangat membanggakan dan perjuangan keras tim Riset Indie berhasil.

Project tim Riset Indie selanjutnya adalah Angkot Day
Tim Riset Indie melihat faktor kemacetan yang ada di Bandung adalah semakin bertambahnya kendaraan pribadi yang memenuhi jalanan sempit Kota Bandung. Penduduk Bandung sendiri juga malas kalau harus naik kendaraan umum, misalnya angkot. Alasannya adalah karena angkot tarifnya semakin mahal, hobi nge tem lama, tidak nyaman, dan tidak aman. Melihat kasus tersebut, Tim Riset Indie berinisiatif untuk mengadakan Angkot Day. Dimana dalam sehari itu trayek angkot Kalapa-Dago gratis dan jaminan tanpa nge tem, kenyamanan, dan keamanan. Angkot Day akan dilaksanakan pada tanggal 20 September 2013 mendatang.


  -Sekian-

Resume Seminar OSKM 2013 dan Esensi Tugas Angkatan

Nama     : Farhan Reynaldo
NIM      : 19813045
Fakultas : SITH-Rekayasa

      Pada pagi hari ini kami melaksanakan tugas membentuk kata #untukindonesia. Dalam membentuk kata ini terasa cukup mudah, karena para penanggung jawab dapat mengkoordinir kami dengan baik sehingga pelaksanaan pembentukan kata ini tidak memakan waktu yang cukup lama.

REVIEW SEMINAR

    
    Pada siang hari ini pula kami berkesempatan  bertemu dengan menteri perdagangan, Gita Wirjawan dan beberapa narasumber lainnya untuk memberikan materi seminar dalam kegiatan OSKM 2013.

  • Narasumber I : Bpk. Gita Wirjawan
Pada kesempatannya kali ini,  beliau menyampaikan tentang keadaan perekonomian di Indonesia dan kecintaan pemuda Indonesia pada tanah airnya, selain itu juga beliau menerangkan bahwa bagaimana kita mendapatkan sesuatu tergantung seberapa besar keinginan kita untuk berusaha dan meraihnya. Menurut beliau, kita masih membutuhkan pemimpin yang mampu membawa perubahan positif pada Indoensia dan mampu menjadi penerus bangsa yang tidak kehilangan semangat kearifan lokal. 

  • Narasumber II : perwakilan dari "WANADRI"
Salah satu perwakilan dari WANADRI, Kak Indra Hidayat menjelaskan panjang lebar tentang kondisi geografis Indonesia seperti luas tanah Indonesia seluas 1,8 juta meter persegi beserta luas perairan Indonesia 3,1 juta meter persegi. Indonesia memiliki kurang lebih 17.000 pulau. Inti dari  topik yang dibawakan WANADRI bahwa Indonesia masih memiliki kekayaan alam yang melimpah. Tetapi, kita masih belum dapat mengeksplorasi seisi alam Indonesia kita ini. Oleh karenanya mengajak agar kita terus mengeksplor kekayaan alam di Indonesia kita ini.

  • Narasumber III : Ibu Tri Mumpuni
Ibu Tri Mumpuni menyampaikan tentang integritas dan kompetisi pemuda (Alumni ITB) untuk kemandirian dan kesejahteraan bangsa, terlebih pada pengelolaan sumber daya alam. selain itu juga beliau menyampaikan arti penting dalam menggunakan akal dan perasaan bersamaan agar kita dapat peduli kepada sesama.
  • Narasumber IV : Kak Saska, founder "Riset Indie"
Kak Saska menghimbau kepada kita, mahasiswa, untuk terus berkarya dan melakukan perubahan-perubahan kecil. Jika pada waktunya, perubahan-perubahan kecil tersebut dapat menjadi perubahan besar yang dapat membawa perubahan di dunia ke arah yang lebih baik.





Seminar OSKM 2013

Nama : Betarokhmah Nuriva A.
NIM : 16613037
Fakultas : FTSL

Esensi Tugas Angkatan
Dalam tugas angkatan membuat formasi kata #untukindonesia, saya berperan  menjadi bagian dari batang huruf “i” awal pada kata “indonesia”. Dalam membuat huruf “i” ini, kami semua, kelompok 73-84 membutuhkan kolaborasi, kerja sama dan kekompakan. Kami pun saling menyesuaikan dengan teman-teman lain yang membentuk huruf-huruf lainnya. Disini, semua harus bekerja sama dan mendengarkan perintah dari PJ agar tugas ini dapat cepat terselesaikan. Intinya, esensi yang saya dapat dalam  tugas ini adalah pentingnya berkolaborasi dalam melakukan berbagai hal. Kita tidak dapat melakukan berbagai hal sendirian atau pula terbatas dengan suatu komunitas saja. Dalam suatu permasalahan, cenderung  dibutuhkan partisipasi dan kolaborasi dari segala macam bidang untuk dapat menghasilkan solusi yang baik.

Resume Seminar OSKM 2013
§  Bapak Gita Wirjawan, Menteri Perdagangan RI
Semangat kemahasiswaan harus kental dengan kearifan lokal, sebagaimana pula visi dari OSKM 2013 ini, yang mengajarkan tentang nilai-nilai kearifan lokal. Seorang pemimpin bangsa harus memiliki visi sesuai dengan kepentingan masyarakat dan bangsa. Seorang pemimpin bangsa harus pula memiliki unsur sifat demokrasi, pluralisme, berteknologi dan berbudaya.  Hal ini juga penting untuk menjaga stabilitas ekonomi bangsa. 60% dari penghasilan ekonomi Indonesia berasal dari luar, seperti industri, barang-barang elektronik. Padahal, Indonesia juga memiliki produk dalam negeri, tetapi ekonomi Indonesia masih saja dikuasai oleh pihak asing. Salah satu solusi yang dapat dilakukan yaitu dengan mengeksportasi kebudayaan Indonesia sehingga bisa menembus pasar dunia. Selain diluar, Indonesia pun harus memperhatikan pertumbuhan ekonomi internal. Akhir-akhir ini, pemerataan pertumbuhan ekonomi di Indonesia semakin berkembang. Bukan hanya di Jakarta atau bahkan di pulau Jawa, di pulau-pulau lainnya pertumbuhan ekonomi pun semakin meningkat. Ini merupakan tanda bahwa ekonomi di Indonesia semakin merata.  Meratanya pertumbuhan ekonomi ini terkait dengan pemerataan pendidikan yang semakin baik di Indonesia. Pemerintah telah menganggarkan dana yang cukup besar untuk sektor pendidikan. Dalam hal ini, diharapkan menghasilkan didikan yang baik, yang melek teknologi, dan harus bersatu sebagai kesatuan NKRI tanpa memandang suku demi mewujudkan daya saing ekonomi yang meningkat dan pula terintegritas dengan ekonomi global. Dari materi yang disampaikan, kita harus menjadi orang yang nasionalis, dan pula bersatu bersifat internasionalis untuk memajukan bangsa kita Indonesia. Sebagai generasi muda penerus bangsa, harus selalu memikirkan kepentingan masyarakat dan pula menjunjung nilai-nilai kearifan lokal dalam beraktivitas sehingga terciptalah pemimpin-pemimpin bangsa sesuai harapan masyarakat Indonesia.
§  Indra Hidayat, Organisasi WANADRI
Dengan melihat berbagai hal yang dimiliki Indonesia, kita harus dapat memanfaatkannya dengan sebaik-baiknya. Indonesia memiliki kekayaan alam yang sangat melimpah, tetapi Indonesia juga memiliki kekayaan/keberagaman dalam budaya dan penduduknya. Kita harus dapat memanfaatkannya sebaik mungkin dengan cara “sadar diri, sadar lingkungan, sadar tujuan”. Kita harus sadar dalam diri masing-masing bahwa lingkungan wilayah Indonesia yang memiliki keberagaman ini harus dioptimalkan dan tetap selalu bersinergi dengan tujuan Negara.  
§  Ibu Tri Mumpuni
Sebagai pemuda, kita harus memiliki pengetahuan/logika dan perasaan/empati yang selalu berkomunikasi untuk dapat membaca Indonesia dengan baik, bukan hanya untuk kepentingan pribadi saja. Indonesia memiliki Sumber Daya Alam yang melimpah, tetapi semua itu dirasakan bukan milik bangsa Indonesia. Bangsa Indonesia bukan berperan sebagai pemilik/penguasa SDA tersebut, melainkan hanya sebagai kuli yang diatur oleh pihak-pihak asing dalam menggunakan SDA yang kita miliki ini. Hal ini terjadi, salah satunya karena masalah pendidikan. Kurang meratanya pendidikan di Indonesia menyebabkan pandangan rakyat terhadap ekonomi secara umum hanya berbatas pada “makin tinggi pertumbuhan, makin baik ekonomi”. Padahal ekonomi seharusnya pula dipandang untuk menciptakan kesejahteraan masyarakat. Dalam hal ini, Indonesia perlu perbaikan visi pembangunan dan perubahan paradigma investasi (yang pemanfaatan SDA nya bukan untuk kebutuhan lokal, tetapi untuk kepentingan penginvestasi semata). Dalam hal ini, diperlukan pemuda yang berintegritas dan berkompeten untuk mewujudkannya.
§  Saska, Riset Indie
Semua hal besar berawal dari hal kecil terlebih dahulu. Kita harus tahu ingin jadi siapa nanti ketika meninggal. Menjadi orang yang membawa perubahan baik, walaupun itu dimulai dari hal kecil, perubahan yang dihasilkan dapat begitu berarti. Dalam membawa suatu perubahan, dibutuhkan kolaborasi, tidak berbatas pada suatu komunitas atau dengan yang memiliki latar yang sama. Untuk menciptakan sesuatu yang idealis tidak dapat dilakukan dari satu bidang saja, tetapi membutuhkan kerja sama dan kolaborasi antar segala bidang. Dalam kehidupan juga, kita harus menggantungkan mimpi yang tinggi, tanpa melupakan realita yang ada. 

SEMINAR OSKM ITB 2013

Nama       : Rahmaniar
NIM         : 16213135
Fakultas    : SF

Bandung, 23 Agustus 2013
            Seminar OSKM ITB 2013 memiliki rangkaian acara sebagai berikut :
1.       Sambutan dari Sekertariat Jendral OSKM ITB 2013
Visi dari OSKM ITB 2013 adalah semangat berkemahasiswaan berdasarkan kearifan lokal untuk menjadikan Indonesia yang lebih baik. Para mahasiswa diharapkan bisa mengambil pelajaran dari para pembicara.
2.       Sambutan Ketua Keluarga Mahasiswa ITB : Nyoman Anjani
Seminar yang membawa tema cinta tanah air ini adalah cara untuk bisa menghadapi segala tantangan global yang harus kita hadapi untuk Indonesia. Semoga lewat seminar ini kita bisa mengetahui Indonesia secara lebih luas.
Yang terakhir “Kampus ganesha adalah tempat untuk menuntut ilmu dan pada saatnya akan kembali ke bumi ini untuk dapat mengubahnya”
3.      Sambutan dari Wakil Rektor bidang Akademik : Bpk. Kadarsah
Didalam rangkaian penerimaan mahasiswa ITB 2013 mengadakan berbagai acara untuk pengenalan kampus termasuk lewat seminar yang diadakan. Di ITB ini keterampilan softskill juga sangat dibutuhkan untuk menyeimbangkan otak kanan dan otak kiri.
4.      Seminar OSKM 2013
Moderator : Maria Selena ( Putri Indonesia sekaligus Alumnus SBM ITB)

a.       Seminar dari Menteri Perdagangan Republik Indonesia : Bpk. Gita Irawan Wirjawan
Semangat kemahasiwaan sangat kental dengan kearifan lokal dimana itu sesuai dengan visi OSKM 2013. “Saya yakin kalian adalah Juara yang bisa memimpin masa depan”.  Karena perekonomian Indonesia butuh pemimpin yang baik untuk menjadikan Indonesia yang lebih baik terutama dalam hal perekonomiannya.
Kesuksesan itu ada di depan mata kita contohnya Soekarno yang sudah jelas memiliki visi untuk Indonesia sehingga menjadikan bangsa kita merdeka. Masa depan kita diabad 21 kedepan tidak akan berhasil dibidang apapun ketika moral generasi mudanya hilang, contohnya saja korupsi.
Kita merupakan negara muslim terbesar didalam G20 jika diliha6t dari sisi ekonomi. Sama halnya dengan duka kali lebih besar dari Arab Saudi. Perekonomian Indonesia memang sangat membutuhkan kearifan lokal, karena bukan berarti meningkatnya perekonomian global, kita menghilangkan jati diri, ciri khas, dan tradisi kita.
Indonesia telah berada didalam transformasi dan letaknya yang strategis, Indonesia tumbuh dengan 6% sektor ekonominya dan selama 20 tahun kedepan que ekonomi kumulatif yang dapat dinikmati oleh bangsa kita adalah 600 triliyun rupiah. Sebagian besar dari hal tersebut sayanynya tidak diisi oleh merah putih.
Indonesia seharusnya bisa lebih dari negara lain, contohnya saja Korea Selatan. Pada tahun 1920 dianggap stupid and lazy  namun negara tersebut bisa sukses seperti sekarang diawali dengan perwira industri dan hingg akhirnya Korea bisa sukse dalam bidang pertanian hingga teknologi.
Tantangan kita sekarang adalah perlu meingkatnya produktivitas kerja sumber daya manusia sebanyak 60% sehingga bisa mendapatkan 7% dari kekosongan ekonomi yang menghantui negara kita. Bangsa kita hanya ada dalam ruang lingkup midle in come trap atau negara berkembang yang penghasilannya berkisar antara 5000-7000 US dollar pertahun namun tidak dapat berteknologi secara baik. Indonesia memang terbatas dalam hal pendidikan dan pendanaan.
Bagaimana Indonesia bisa bersaing dengan negara lainnya ? Pada intinya Indonesia membutuhkan pemimpin yang bis menjawab tantangan dan bisa responsif terhadap keinginan rakyatnya. Tantangan kedepan adalah bagaimana kita mengedepankan nasionalisme.
“Jadilah garuda-garuda yang kreatif, terampil, mampu berteknolgi dan bersemangat kebangsaan. Jadilah kalian seorang pemimpin yang berbangsa dan menjungjungf kearifan lokal bak di aktifitas maun non aktifitas kampus”

b.      Seminar dari WINADRI : Ilham Fauzi (Ketua Umum Wanadri)
Indra Hidayat (Pembicara)
Tema                           : Cinta Tanah Air
Wanadri adalah sebuah Perhimpunan Penempuh Rimba dan Pendaki Gunung. Wanadri didirikan dengan tujuan penjelajahan alam.
Indonesia adalah negara agraris dan negara kepulauan. Hal – hal yang ada di Indonesia yang tercantum dalam deklrasi Djuanda yang merupakan deklarasi penentu batas-batas dari semuayang ada didaratan Indonesia. Hal-hal yang ada di negara Indonesia tersebut adalah bioregion, pesisir, pulau-pulau, sungai, kawasankarst, medan khas kawasan bersalju, dan dataran gunung vulkanik.
Selain itu ada juga akulturasi dan invasi yang terjadi di Indonesia ?  Bagaimana kita berorientasi kepada laut ? yaitu dengan cara menjaga laut Indonesia karena sebagai besar Indonesia adalah negara kepulauan.
Tiga hal yang harus kita lakukan adalah :
·         Sadar diri
·         Sadar lingkungan
·         Sadar tujuan
Empat pokok acuan wanadri
·         Pendidikan
·         Peenjelajahan dan pemanfaatan ilmu
·         Bakti masyarakat
·         Perlindungan alam

c.       Seminar dari Ibu Trimumpuni Wijatno (Seorang pemberdaya tenaga listrik di 60 daerah terpencil di Indonesia)
Judul Seminar : Integritas dan Kompetesin Alumni ITB untuk Kemandirian dan Kesejaheraan Bangsa)
Dua hal yang dibutuhkan agar Indonesia menjadi lebh baik adalah :
1)      Pengetahuan (logika)
2)      Perasaan (empati)
Paradigma yang cepat dan kebijakan prokearifan lokal akan membuat Indonesia itu bisa berkembang. Lebih dari 60 juta anak Indonesia hidup dalam kondisi yang tidak baik.
Definisi ekonomi secara umum adalah keadaan setimbang dan dinamis antara investasi dan konsumsi untuk mencapai setinggi-tingginya pertumbuhan ekonomi untuk kesejahteraan masyarakat lokal.
Definisi kewirausahaan sosial yaitu setiap orang adalah unik. Dimana keadaan kehidupan jutaan manusia yang melakukan kegiatan yang disukainya sebaik-baiknya.
Jadi kita harus berperan : pelurusan visi pembangunan, perubahan paradigma investaso, pembatasan perubahan usaha.
 “Mahasiswa ITB 2013 mari memerdekakan anak bangsa.”

d.      Seminar dari Riset Indie : Saska (Pendiri sekaligus CEO Riset Indie)
Sebuah kolektif penelitian di ranah sosial, ekonomi, dan media. Riset itu bersifat kaku dan indie berarti indipenden. Penelitian yang bagus dipilih untuk dijadikan sebagai usaha. Sebuah hal yang harus dimiliki adalah financial.  Contohnya adalah :
·         project polaroid
kamera yng dahulu memakai sistem analog dibeli kembali untuk dijadikan usaha dan dikembangkan lagi, namun sayang tidak berkembang kare harganya yang mahal.
·         Project Alinea
Indonesia first animatronic dibuat dalam projek ini. Didalam projek ini dibuat suatu alien yang seperti sungguhan.
·         Angkot day
Projek yang ingin menggratiskan angkot Kalapa-Dago pada tanggal 20 September 2013, untuk sebagai penelitian agar angkot itu tidak diasumsikan sebagai angkutan yang sering tidak dipih masyarakat karena kekurangannya.

Esensi Tugas Angkatan


Esensi tugas angkatan yang telah diberikan kepada kami mahasiswa baru angkatan 2013 yang mengikuti OSKM adalah dengan membentuk sebuah kalimat yang bertuliskan “untuk indonesia” tadi di Saraga. Ada dua makna yang terkandung dalam pembentukan karakter tersebut yaitu Kolaborasi dan juga Cinta Tanah Air. Dimana pertama-tama dipilih terlebih dahulu tim penanggung jawab untuk pembuatan karakter itu. Setelah semua jelas ternyata saya kebagian untuk membuat huruf “ I ” dengan dot nya. Semua selesai dengan tepat waktu karena kedisiplinan, kerja keras, kerja sama, dan kesinambungan kami semua. Hal itu sangat erat kaitannya dengan apa yang terkandung dalam salah satu dari dua makna tadi yaitu arti dari kolaborasi antar fakultas ataupun sekolah yang hanya akan terjadi di OSKM ini. Ditambah dengan adanya pemakaian atribut merah putih dimana kami harus memakai apapun bahannya yang penting warna merah atau putih, dan kebetulan saya kebagian memakai atribut warna putih, sehingga bila digabungkan akan mengandung arti yaitu warna bendera bangsa kita yaitu bangsa Indonesia, dan hal inilah yang berkaitan langsung dengan makna yang satu lagi yaitu Cinta Tanah Air. 

Review Seminar

   Nama : Putri Aprillia 
   Nim : 16413071
   fakultas : FTTM 

  •     Mentri perdagangan ( Bapak Gita Wiryawan )
            Semangat  kemahasiswaan sangat kental sekali dengan kearifan local. Indonesia telah menjadi salah Negara dengan perekonomian terbesar nomor 15 di dunia yang mayoritas warga negaranya baragama muslim. Oleh karna itu sebagai mahasiswa kedepannya kita harus dapat menjadi pemimpin global yang dapat mengedankan nilai-nilai kearifan local yang ada di Indonesia sehingga dapat menaikkan peringkat perekonomian di Indonesia menjadi 10 terbesar atau menjadi 5 terbesar dan  terbaik di dunia.
Siapapun yang memimpin bangsa Indonesia kita ini haruslah kental dengan semangat nasionalisme dan mengedepankan prularisme. Perekonomian saat ini sangat butuh pemuda yang mengerti kearifan local. Bangsa yang pemudanya menghilangkan kearifan local berarti merupakan bangsa yang telah kehilangan jati dirinya. Kita sebagai pemuda bangsa Indonesia harus bisa menggarudakan diri kita sendiri sebagai cerminan bangsa Indonesia. Pemuda Indonesia harus jadi proaktif dalam menghadapi perkembangan perdagangan yang ada di dunia global.
Saat ini Indonesia sedang mengalami masa transformasi dan didukung dengan letaknya yang strategis maka Indonesia kedepannya dapat menjadi Negara perekonomian yang besar. Oleh karna itu jangan biarkan produk dan banrang dari luar negri mengisi Indonesia, kita harus mengisi konsumsi Indonesia dengna produk datri dalam negeri karya anak bangsa. Semua itu kita lakukan dengan berdasarkan untuk berbudaya dan berbangsa. Selain produk barang dan teknoogi kita juga harus mengeksportasi  budaya. Kita tahu bangsa kebudayaan Indonesia sangatlah besar. Sebagai pemuda kita wajib bangga atas budaya kita dan melestarikan serta mengembangkannya sebagai asset dari bangsa kita.
Tantangan yang akan kita hadapi di 2030 mendatang yaitu meningkatakan 60% produktifitas tenaga kerja untuk mensistem pertumbuhan ekonomi. Untuk meningkatkannya harus dibarengi dengan demokrasi, pluralism dan berbudaya. Dengan semakin terjadinya realisasai pertumbuhan ekonomi di pulau jawa semakin kita bisa mempersatukan bangasa Indonesia. Untukmencapai pertumbuhan ekonomi di setiap daerah diperlukan kepahaman dan pepiawaian teknologi yang menentukan maunya perekonomian suatu bangsa.
Indonesia harus jadi knowledge economic dan harus bisa meningkatakan daya saing ekonomi di dunia global. Meningkatkan daya saing dapat kita lakukan salah satunya dengaa memperkenalkan budaya kita dan itu harus kita lakukan dengan penuh kegigihan. Masyarakat Eknomi Asean merupakan salah satu komunitas yang ada sebagai wadah bagi Indonesia untuk mengembangkan perekonomiannya, dimana dalamnya komunitas asia melakukan kelonggaran disisi perdagangan. Masyarakat Ekonomi Eropa memiliki 3 pilar yaitu Asean jadi Base produksi, Asean jadi pasar kolektif dan Asean jadi ekonomi yang kompetitif dan berintegrasi.
Tantangan kedepan kita sebagai pemuda indonesia adalah bagaimanan kita mengedepankan rasa nasionalisme. Pesan dari bapak Gita yaitu : “ Jadilah garuda-garuda yang kreatif, trampil berteknologi dan punya semangat berkebangsaaan. Jalani tahun kedepan sebagai pemimpin yang bangga berbangsa den  mengedepankan nilai-nilai kearifan local Indonesia.”

  •     WANADRI (  Cinta Tanah Air )
Merupakan suatu perhimpunan penempuh rimba dan pendaki gunung yang mempunyai tujuan turut membangun Indonesia melalui pendidikan yagn juga dapat di peroleh melalui alam bebas. Kegiatan ini memiliki 4 pokok kegiatan yaitu
    •   Pendidikan (pembentukan karakter)
    •   Penjelajahan dan pengembangan ilmu pengetahuan
    •   Bakti masyarakat
    •   Perlindungan alam dan lingkungan
 Indonesia mempunyai kultur, budaya dan alam yang beragam. Berbagai gunung dan pulau-pulau begitu banyak di Indonesia, akan tetapi sebagian dari mereka tidak dikenal bahkan tidak diketahui oleh bangsa Indonesia. Maka melalui dasar itulalh WANADRI mendaki berbagai gunung di Indonesia dan menancapkan bendera merah putih dan patung Soekarno sebagai bukti bahwa gunung tersebut merupakan milik bangsa Indonesia dan bangsa Indonesia tahu akan hal itu. Sebagai pemuda bangsa Indonesia kita harus menciptakan suatu tujuan yaitu dengan sadar diri, sadar lingkungan dan sadar tujuan.  

  •    Ibu Tri Mumpuni ( Integritas dan Kompetensi Alumni ITB untuk Kemandirian Serta    Kesejahteraan Bangsa )
Untuk membentuk seseorang yang berintegritas dan berkopetensi haruslah mempunyai pengetahuan logika dan perasaan empati. Dengan pengetahuan logika dan rasa empati akan muncullah akal sehat yang dapat membaca Indonesia dengan baik. Sumber daya alam Indonesia sangatlah besar, jika penggunaan dan pengolahannya benar makak akan jadi kekuatan yang besar Indonesia. Jadi seorang pemimpin yang berintegritas ialah menjadi pemimpin yang tidak akan menjual apa yang ada di Indonesia.
Untuk meningkatkan perekonomian Indonesia dengan baik, sebagai pemuda kita perlu meningkatkan kewirausahaan sosial. Setiap orang adalah unik dan keunikan harus dihargai dan di junjung tinggi. Ekonomi adalah kegiatan kehidupan jutaan manusia yang melakukan kegiatan yagn disukainya sebaik-baiknya. Makin baik hasil mereka, makin baiklah ekonomi.
System ekonomi yang ada di Indonesia saat ini tidak manusiawi, contohnya adalah pengertian ekonomi, yang berarti keadaan yang seimbang dan dinamis dalam bekerja dan usaha antara konsumsi dan investasi, pertumbuhan yang tinggi menandakan pertumbuhan ekonomi yang baik pula.   Seorang wirausaha sosial haruslah mencoba membuat alternative dalam kehidupan sosial ekonomi untuk menjadi lebih manusiawi. Caranya adalah sebagai berikut :
    •   Pelurusan visi pembangunan untuk masyarakat yagn lebih baik
    •  Perubahan paradigm investasi yaitu teknologi, managemen, dan keuangan yang pro kemanfaatan local unutk kesejahteraan penduduk local.
Untuk itu kita sebagai pemuda untuk mewujudkan semuanya itu perlu meningkatkan ilmu untuk membangun bangsa kita ini seperti pesan Ibu Tri Mumpuni yaitu. Raihlah ilmu setinggi langit, tapi tetap injakkan kaki ke bumi.

  •      Bapak Haska ( Riset Indie )
Merupakan suatu penelitian yang bergerak diranah teknologi, sosial, budaya dan ekonomi. Penelitian ini didasarkan pada keprihatinan akan teknologi pada jaman dulu yang sudah tidak popular lagi tetapi harus tetap diperkenalkan karena itu merupakan warisan dari orang-orang terdahulu yang wajib kita kenla dan lestarikan.
Menurut bapak Haska ITB merupakan kawah candradimuka. Setiap orang punya potensi masisng-masing dan ITB adalah tempat yang tepat untuk mengembangkan potensi kita tersebut. Jadilah orang yang produktif dan berguna bagi bangsa. Sukses itu kita sendiri yang menentukannya, bukan ornag lain. Kita harus punya bayangan jadi apakah kita akhirnya nanti. Untuk mencapai tujuan akhir semuanya harus dilakukan dengan ikhlas. Pemuda Indonesia harus memulainya dengan kemauan. Berkontribusilah sesuai dengan apa yang kita miliki dan yang paling penting adalah keikhlasan dan prosesnya. Sesuatu yang besar itu semua dimulai dari hal yang kecil. Untuk membuat suatu perubahan yang besar mulailah dari suatu kontribusi kecil yang kita berikan untuk bangsa kita, Indonesia.
Bangsa Indonesia membutuhkan Pemuda Indonesia yang peduli dan siap berkontribuasi untuk Indonesia. “ Telah kerumah telah, mempertemukan kembali saya dengan realitas. Membuat saya semakin yakin bahwa bangsa itu sangat membutuhkan lebih banyak pahlawan, KAMU SALAH SATUNYA !.”  Perubahan bisa dilakukan oleh siapapun, kapanpun dan dimanapun.